Angkur terbuat dari berbagai bahan yang dirancang untuk memberikan kekuatan dan daya tahan yang tinggi. Beberapa bahan umum yang digunakan dalam pembuatan angkur antara lain:
Pastikan juga untuk memilih angkur sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi konstruksi. Jadi, mengetahui apa itu angkur dan jenisnya sangat penting dalam konstruksi.
Angkur undercut memiliki ciri-ciri seperti adanya kepala pada ujung baut yang lebih besar, berfungsi sebagai penekan selongsong. Hal ini membuat selongsong mengembang dan mengunci, mencegah angkur keluar dari media aplikasi.
The breaker's cables can be rear-linked with the provision horizontally or vertically, and optional add-ons is usually effortlessly attached Within the slots. The chassis locking process may be connected or disconnected, as well as the OFF posture is usually locked which has a essential for added stability. With dimensions of 352mm in height, 422mm in width, and 297mm in depth, this circuit breaker is a wonderful choice for a variety of apps.
Meskipun kedua jenis angkur ini punya perbedaan, namun keduanya sama-sama punya tujuan, yaitu untuk memastikan kestabilan dan kekuatan struktur dan konstruksi bangunan.
Selain itu, angkur ini bisa dipasang kapan saja setelah beton mengeras, sehingga memberikan fleksibilitas lebih untuk kontraktor yang sedang merencanakan dan menjalankan proyek konstruksi.
Menggunakan Human body Harness: Setelah angkur terpasang, here pekerja harus mengenakan entire body harness yang terhubung dengan angkur. Pastikan bahwa body harness dipasang dengan benar dan nyaman.
Angkur bolt ini biasanya digunakan untuk proyek konstruksi skala besar seperti pembangunan gedung bertingkat, jembatan, dan struktur beton lain yang membutuhkan kekuatan dan kestabilan penuh.
Angkur undercut bekerja dengan cara “locking”. Angkur jenis ini biasanya terdiri dari dua komponen, yaitu baut dan selongsong.
Setelah lubang beton bersih, masukkan angkur ke dalamnya. Pastikan angkur masuk sepenuhnya dengan kedalaman yang sesuai dengan ukurannya.
Setelah membuat lubang pada dinding beton, penting untuk membersihkan debu dan kotoran click here di dalamnya. Debu dan kotoran dapat mengganggu proses pemasangan angkur dan mengurangi kekuatan ikatan antara angkur dan beton.
Dalam proses konstruksi bangunan, angkur memegang peran penting dalam meningkatkan kekuatan struktur dan menyatukan komponen lain dengan beton. Dalam penggunaannya, terdapat dua jenis angkur yang sering digunakan, yakni Solid in place dan write-up installed.
Memilih jenis mur: sebelum melakukan drat ulir pada bahan angkur, terlebih dahulu menentukan jenis mur yang akan kita gunakan. Hal ini bertujuan agar mur bisa terpasang dengan sempurna pada drat ulir yang kita buat,
Sebaiknya terbuat dari besi beton ulir. Namun, jika hal tersebut tidak terlaksana oleh sesuatu hal. Solusinya adalah menambah jumlah angkur pada setiap titik tumpuan.